Burung Emu kalau dalam bahasa latin burung ini dikenal dengan nama Dromaius Novaeholladiae burung mirip dengan burung kausuri. Burung ini memakan biji-bijian, tunas muda dan buah-buahan. Burung Emu merupakan slah satu burung yang habitatnya di padang rumput dan hutan-hutan di Autralia.
Burung Emu salah satu burung langka dalam berkembangbiak mereka tegolong lambat dalam satu tahun mereka bisa bertelur 15 sampain 25 butir, ini termasuk banyak dari pada jenis burung lainnya yang langka. Telurnya di erami oleh burung jantang dengan warna telur gelap hijau hitam.
Burung ini bukan salah satu burung yang bisa terbang, walaupun mereka tidak bisa terbang akan tetapi burung ini memiliki keistimewaan lain dengan dikenal burung ini sangat cepat dalam berlari. Burun emu bisa berlari sampai 50 km/jam, burung ini bisa berenang dengan cepat dan kuat, inilah keistimewaan burung yang tidak bisa terbang ini.
Burung Emu salah satu burung yang terbesar setelah burung unta dengan berat mencapai 45 kg dengan bulunya yang berwarna coklat. Burung ini mencari makanan dengan dengan pergi jauh dari tempatnya.
Burung ini kalau di alam liar Indonesia kita tidak bisa menjumpainya, kalaupun ada cuma kita bisa melihat burung ini di kebun-kebun binatang.
Telur burung Emu dapat di konsumsi oleh manusia, yang uniknya dalam satu telur burung Emu bisa cukup untuk dimakan 8 orang. Cangkannya banyak dimodifikasi dan dijadikan sebagai hiasan dengan harga jual yang tinggi.
Komentar
Posting Komentar